Preview

Hubungan Grandparents with Grandchildren

Satisfactory Essays
Open Document
Open Document
370 Words
Grammar
Grammar
Plagiarism
Plagiarism
Writing
Writing
Score
Score
Hubungan Grandparents with Grandchildren
Semasa tahun 1960an dan 1970an, datuk dan nenek dilihat sebagai sesuatu yang menyenangkan. Datuk dan nenek kurang cenderung menggunakan pendekatan autoritarian dan tegas malah lebih mesra dan mudah didekati. Menurut Kornhaber dan Woodward (1981), terdapat "hubungan vitalpenting" antara datuk dan nenek terhadap cucunya, di mana ia memfokuskan kepada pengaruh-pengaruh penting yang dimainkan oleh datuk dan nenek dalam kehidupan cucu mereka. Kajian terbaru reaffirms kepentingan datuk dan nenek serta cenderung memfokus peranan datuk dan nenek yang berkembang sebagai childcare provider. Terdapat ikatan istimewa yang menghubungkan datuk dan nenek dengan cucunya. (Carson, 1996; Rutherford et al., 1999). Kedua-duanya berada di luar aliran utama masyarakat di mana kanak-kanak "terlalu muda" manakala datuk dan nenek "terlalu tua". Datuk dan nenek tidak lagi memikul beban sebagai ibubapa seperti menyediakan keperluan harian, menolong anak-anak dengan kerja sekolah mereka, mendisplinkan anak serta lain-lain. Oleh kerana wisdom, pengalaman dan perspektif yang lebih luas, datuk dan nenek sering mudah menerima cucunya. Victor Hugo mengaitkan sebuah kisah yang menggambarkan persahabatan yang unik di antara datuk dan nenek dengan cucu mereka. "Cucu perempuan saya disuruh duduk di dalam almari tanpa makanan sebagai hukuman. Apabila saya curi-curi memberikannya biskut, saya berkata, ‘Atuk mungkin akan mendapat masalah kerana memberikan kamu biskut. Ibubapa kamu mungkin akan meletakkan atuk pula di dalam almari.' Cucu perempuan saya menjawab, ‘Jangan bimbang atuk, jika ia berlaku maka saya pula akan memberikan atuk biskut'."(Carson,1996, p. 30). Apabila cucu meningkat dewasa, ibubapa mereka mungkin amat risau dan beremosi. Namun emosi dan perbezaan fizikal datuk dan nenek membolehkan mereka melihat perkara secara lebih objektif dan meluas. Selalunya datuk dan nenek dapat mendengar masalah/pendapat tanpa menghukum atau menilai. Ramai orang dewasa yang menyatakan fond kenangan

You May Also Find These Documents Helpful

  • Satisfactory Essays

    Hukum Online, March 15,2005. Upaya Hukum terhadap Penetapan Pengadilan Negeri Jadi Perdebatan. Available from : http://www.hukumonline.com/detail.asp?id=12438&cl=Berita (Accessed on 27 Agt 2008)…

    • 2550 Words
    • 11 Pages
    Satisfactory Essays
  • Powerful Essays

    Samsuri. 1960. “Sistem Fonem Indonesia dan Suatu Penyusunan Ejaan Baru”, Medan Ilmu Pengetahuan 1, 323-341.…

    • 7902 Words
    • 32 Pages
    Powerful Essays
  • Powerful Essays

    Income Tax

    • 711 Words
    • 3 Pages

    Permasalahan inilah yang menjadi topik utama dalam makalah ini. Sebagai pelaku utama dalam investasi jalan tol bagi pemerintah, PT. Jasa Marga, Tbk seharusnya memiliki manajemen pajak yang lebih baik. Oleh karena itu, penulis dalam makalah ini mencoba menggali bagaimanakah manajemen pajak yang baik bagi PT.…

    • 711 Words
    • 3 Pages
    Powerful Essays
  • Good Essays

    Independence of Indonesia

    • 1037 Words
    • 5 Pages

    August 2012, Ratna Widihastuti, Sejarah Singkat Kemerdekaan Indonesia, sejarah.kompasiana.com, http://sejarah.kompasiana.com/2012/08/17/sejarah-singkat-kemerdekaan-indonesia-486324.html [accessed date: 14 September 2013]…

    • 1037 Words
    • 5 Pages
    Good Essays
  • Satisfactory Essays

    Untuk mencintai seseorang, wanita membutuhkan logika dan alasan. Maka sebaiknya hindari kesalahan ini, dan biarkan hubungan berjalan apa adanya.…

    • 364 Words
    • 2 Pages
    Satisfactory Essays
  • Powerful Essays

    Menurut teori hukum perdata internasional, untuk menentukan status anak dan hubungan antara anak dan orang tua, perlu dilihat dahulu perkawinan orang tuanya sebagai persoalan pendahuluan, apakah perkawinan orang tuanya sah sehingga anak memiliki hubungan hukum dengan ayahnya, atau perkawinan tersebut tidak sah, sehingga anak dianggap sebagai anak luar nikah yang hanya memiliki hubungan…

    • 1630 Words
    • 7 Pages
    Powerful Essays
  • Powerful Essays

    Media Baca Case Study

    • 2333 Words
    • 10 Pages

    Dibanyak negara maju, membaca sudah menjadi budaya yang tak dapat dipisahkan dari kehidupan masyarakatnya. Membaca bukanlah aktivitas yang hanya dapat dijumpai di sekolah ataupun perpustakaan melainkan aktivias ini biasa mereka lakukan di taman, kereta, dan tempat- tempat umum lainnya. Buku- buku cerita anak, novel remaja, dan berbagai jurnal ilmiah yang berkualitas baik menjadikan minat membaca semakin besar. Bangsa Indonesia merupakan negara berkembang yang jauh tertinggal dari segi penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal ini dikarenakan kurangnya minat membaca masyarakat…

    • 2333 Words
    • 10 Pages
    Powerful Essays
  • Satisfactory Essays

    TL: Hasrat yang menyala-nyala untuk membagikan rahasia kepada dunia membakar diri saya.. (Hendrastuti, 2012: 189)…

    • 1657 Words
    • 7 Pages
    Satisfactory Essays
  • Powerful Essays

    Menurut etimologinya praperadilan terdiri dari dua suku kata yaitu, pra yang artinya sebelum sedangkan peradilan yang artinya suatu proses pemeriksaan atas tersangka, saksi- saksi dan barang – barang bukti oleh pengadilan, Penuntut Umum, dan Penasehat Hukum guna mencari kebenaran materiil. Dan setelah Ketua Pengadilan Negeri memutus perkara dengan menjatuhkan pidana atau membebaskan terdakwa dari segala tuntutan hukum. Praperadilan adalah suatu tindakan yang dilakukan oleh Pengadilan Negeri untuk memeriksa dan memutus (Bukan mengenai pokok perkara) tentang keabsyahan penangkapan, penahanan, penghentian penyidikan, penghentian penuntutan, dan memutus permintaan ganti kerugian serta rehabilitasi yang perkara…

    • 4224 Words
    • 17 Pages
    Powerful Essays
  • Powerful Essays

    Menurut Gunawan Wiradi, salah satu sumber keterbelakangan ilmu pengetahuan di Indonesia adalah belum berkembangnya tradisi komunikasi keilmuan di atas etika penulisan karya ilmiah. Salah satu indikasinya terlihat pada lemahnya tradisi membangun argumen keilmuan di antara cendekiawan. Dalam membangun argumen tentu diperlukan latihan terus-menerus dengan rajin menulis. Tetapi jika seseorang hanya terbiasa menjiplak, sampai kapanpun bangsa Indonesia akan terpuruk ilmu pengetahuannya.…

    • 307 Words
    • 2 Pages
    Powerful Essays
  • Powerful Essays

    Pengertian Era Analysis

    • 1038 Words
    • 5 Pages

    Komunikasi merupakan kebutuhan utama yang selalu dilakukan,digunakan, dan dibutuhkan manusia terutama dalam menyampaikan dan menerima sebuah pesan yang disampaikan oleh orang lain.…

    • 1038 Words
    • 5 Pages
    Powerful Essays
  • Satisfactory Essays

    Swot Pertamina

    • 316 Words
    • 2 Pages

    Peluang untuk berkompetisi dalam skala regional maupun internasional, mendorong pertumbuhan melalui investasi, membangun budaya sadar biaya dan menghargai kinerja.…

    • 316 Words
    • 2 Pages
    Satisfactory Essays
  • Powerful Essays

    Burung-Burung Manyar

    • 549 Words
    • 3 Pages

    Saat Indonesia merdeka, pihak Teto sudah diambang kekalahan dan tidak bisa berbuat apa-apa ketika mendengar ayahnya dibunuh Jepang dan ibunya masuk rumah sakit jiwa lalu meninggal. Dia menjadi sadar bahwa dia masuk NICA dan meninggalkan Atik dulu itu memang kesalahan besar. Saat usia mereka sekitar 40 tahunan, mereka bertemu kembali dan Atik sudah bersuami dan dikaruniai oleh 3 anak. Teto merasa menyesal, dia menikah dengan orang lain hanya demi karir, tidak dengan pujaan hatinya. Sampai sekarang, Teto dan Atik masih mempunyai perasaan satu sama lain.Teto selalu merasa gagal jika melihat Atik yang selalu sukses sampai akhit hayatnya. Atik dan suaminya meninggal dalam kecelakaan pesawat. Ketiga anak Atik akhirnya diangkat menjadi anak dia yang baginya adalah hadiah terindah dari Atik dan suaminya,…

    • 549 Words
    • 3 Pages
    Powerful Essays
  • Powerful Essays

    Untuk dapat berpartisipasi dalam pasar secara mandiri dan bertanggung jawab sangat diperlukan bagi anak-anak untuk mengalami hal tersebut selama proses pendidikan mereka "proses di mana orang-orang muda memperoleh keterampilan, pengetahuan dan sikap yang relevan untuk fungsi mereka sebagai konsumen di pasar" (Ward, 1974 , 2 menurut Roedder 1999, 1983), yang disebut sebagai sosialisasi konsumen. Hal ini termasuk dalam akuisisi pengetahuan tentang produk, merek dan pembelian, kemampuan untuk membuat keputusan pembelian dan akuisisi nilai tertentu seperti materialisme (Roedder, 1999). Selama proses yang kompleks ini, anak-anak diterpa berbagai pengaruh untuk menjalani perkembangan dramatis yang terdiri dari…

    • 1947 Words
    • 8 Pages
    Powerful Essays
  • Better Essays

    Robiah Sidin & Zaharah Aziz. (1992). Pendidikan sivik sejak merdeka – Satu penilaian. Kuala Lumpur : Institut Kajian Dasar.…

    • 2700 Words
    • 11 Pages
    Better Essays